Langsung ke konten utama

Modul Rumah Sakit Part 1 (Custom Modul Odoo 12)

Studi kasus yang akan kita jadikan project di latihan pembuatan custom modul odoo 12 adalah pembuatan modul manajemen Rumah Sakit. Tutorial ini saya buat bersumber dari video tutorial Odoo Mates yang saya olah dan sajikan dalam bentuk tulisan berbahasa Indonesia.

I. PERSIAPAN

Baik, sebelum memasuki latihan.
1. Pastikan sudah menginstall odoo 12
2. Sudah melakukan setting IDE PyCharm
3. Buka PyCharm

II. MATERI

1. Buat folder addon/modul rumahsakit

Kalau kamu sudah mengikuti tutorial nomor 2 di atas, maka akan punya struktur project dan config running odoo seperti ini:
Karena kita akan membuat modul manajemen Rumah Sakit, mari kita ubah folder latihan_odoo menjadi rumahsakit, caranya klik kanan folder latihan_odoo -> Refactor -> Rename -> ubah namanya -> Refactor.

2. Buat file model pasien.py

Caranya klik kanan folder rumahsakit -> New -> ketikkan pasien.py -> Enter.
Baris kode lengkapnya:


3. Buat file view pasien.xml

Baris kode lengkapnya:


4. Buat file __init__.py

Karena kita sudah membuatnya di awal, maka tinggal edit saja.
Baris kode lengkapnya:


5. Buat file __manifest__.py

Karena kita sudah membuatnya di awal, maka tinggal edit saja.
Baris kode lengkapnya:


Struktur project nya menjadi seperti ini:


Sekarang waktunya testing, di Run odoo nya. Buka browser: http://localhost:8069/ . Login.

Aktifkan developer mode

Klik icon Menu (pojok kiri atas) -> Settings -> Activate the developer mode.

Update List Aplikasi

Menu -> Apps -> Update Apps list

Install modul Rumah Sakit

Cari nama modul yang kita buat dengan keyword rumah.

Silahkan Install , kalau mau lihat info detail tentang modulnya klik icon titik 3 -> Module info. Informasi yang tertera di tab Information adalah info yang kita definisikan di file __manifest__.py

Sudah di install kok gak muncul di Menu ?

Hal ini dikarenakan kita belum mendefisinikan hak akses untuk model rumahsakit.pasien. Jadi untuk melihat modul Rumah Sakit yang sudah kita install tadi, caranya dengan menjadi Superuser, klik icon serangga -> Become Superuser.
Yap, sekarang sudah muncul kan.


Sekarang, silahkan explore. Jadinya seperti ini.

Tampilan Tree (list) Pasien


Tampilan Form Pasien

III. PENJELASAN

  1. File __init__.py untuk mendefinisikan file model yang dibutuhkan (.py). Sehingga baris kodenya sangat sederhana. 
  2. File __manifest__.py secara umum untuk mendefinisikan atau memberikan informasi tentang suatu modul dan mendefinisikan file view / report (.xml , .csv) yang dibutuhkan modul. 
  • depends -> refer modul lain yang dibutuhkan. Misal kita membuat form dengan field combo (select) yang list datanya mengambil dari master data modul lain. Pembahasan lebih lanjut ada di sesi selanjutnya.
  • data -> file-file yang diperlukan modul berupa file .xml (views or reports), .csv (configuration data (modules parametrization, security rules), demonstration data).
  • referensi detail: https://www.odoo.com/documentation/13.0/reference/module.html
  1. File pasien.py untuk membuat model, field dan fungsi-fungsi yang diperlukan (fungsi akan dijelaskan di pembahasan selanjutnya). Model dan field-field yang didefinisikan di file ini akan menjadi tabel di database. Detail informasi model yang kita buat dapat di lihat di Menu -> Settings -> Technical -> Models.
  1. File pasien.xml untuk membuat menu, action, view tree, view form, view kanban, dll.
Baris 5 - 45 : mengapa saya berikan catatan Custom tampilan? Karena, tanpa kita tambahkan kode tersebut (baris 5 -45). Aplikasi tetap bisa berjalan, dengan tampilan tree dan form sesuai urutan yang di definisikan di model.

Selanjutnya, mari kita lakukan latihan / percobaan di sini.



tag: tutorial odoo 12 bahasa indonesia, tutorial odoo bahasa indonesia, tutorial custom modul odoo, ansori.web.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Download EXTJS 7.0.0 GPL

 Silahkan kunjungi laman berikut: https://www.sencha.com/legal/gpl/ Silahkan isi form yang berada di sisi kanan,  mulai dari nama, email sampai negara. Select Sencha Product : pastikan EXT JS Lalu klik tombol GET SDK . Cek email masuk dari Sencha. Di email tersebut ada link Download. Klik aja.  Selesai! Langkah-langkah di atas adalah cara yang disarankan untuk mengunduh resource sdk extjs. 😊 Berikut direct link download, jika sudah tidak bisa mengunduh EXTJS versi 7.0.0, karena secara default link downloadnya auto pointing ke versi extjs yang terbaru. ext-7.0.0-gpl.zip Versi Lama lainnya: ext-6.2.0-gpl.zip ext-4.2.0-gpl.zip Note: Link download extjs 7.0.0 Link download extjs 6.2.0 Link download extjs 4.2.0

Membuat Aplikasi Login dengan EXTJS 7.0.0 (Part 1)

Sebelum memulai pembuatan aplikasi login dengan framework Extjs 7.0.0 pastikan sudah menyelesaikan tugas-tugas berikut ini: Download SDK EXTJS 7.0.0 Install Sencha Cmd Sudah saya buatkan tutorial instalasi masing-masing sistem operasi (OS), tinggal ikuti saja. Jika masih menemukan kesulitan, silahkan bertanya di kolom komentar. PERSIAPAN Buat folder baru dengan nama: ProjectExtJS , lokasi bebas. Sebagai contoh saya membuat di /Users/gosantha/ProjectExtJS . Untuk pengguna windows, misal di drive D:\ProjectExtJS Buat folder baru lagi di dalamnya dengan nama: sdk_extjs   Pindahkan file  ext-7.0.0-gpl.zip  (SDK EXTJS 7.0.0) yang sudah di download ke folder sdk_extjs Ekstrak file  ext-7.0.0-gpl.zip    Kurang lebih seperti ini struktur folder projectnya. BUAT APLIKASI Buka Terminal (Linux/Mac) atau Command Prompt (Windows) Masuk ke folder  ProjectExtJS  dengan perintah cd ke_path_ProjectExtJS contoh punya saya: cd /Users/gosantha/ProjectExtJS contoh ...

Membuat Aplikasi Login dengan EXTJS 7.0.0 (Part 2)

 Kita lanjut serial tutorial membuat Aplikasi Login dengan EXTJS 7.0.0. Tutorial ini merupakan lanjutan dari part 1. Jadi harus diikuti secara berurutan ya. A. GUNAKAN TEXT EDITOR PILIHANMU Bagi yang belum tahu apa itu Text Editor, secara sederhana di dunia pemrograman namanya aplikasi buat ngoding. Diantaranya: Sublime Text  (Sublime) Visual Studio Code  (VS Code) Atom Notepad++ DLL. Yang terpenting adalah saat ngoding dengan text editor tersebut mudah, nyaman dan bisa produktif. Kalau saya sendiri biasa pakai Sublime Text untuk project dengan Extjs atau php. Visual Studio Code untuk project android dengan Flutter. Pokoknya pilih yang cocok aja sama kebiasaanmu. B. PAHAMI AREA BERMAIN -> FOLDER APP  Penampakan struktur folder MantapApp dibuka dengan Sublime Text Silahkan buka folder MantapApp dengan Text Editor (Sublime/VS Code/sejenisnya).  Di dalamnya ada banyak folder dan file. Pastilah ya... Nah, fokus kita ada di folder app . Kita nantinya bakal berma...